IKWI Lambar Ikuti Silaturrahmi Nasional dan Potong Tumpeng HUT ke-61
DL/19072022/Lambar
---- Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Kabupaten
Lampung Barat, mengikuti Silaturrahmi Nasional dalam rangka Hari Ulang Tahun
(HUT) IKWI ke-61, melalui Zoom Meeting yang dipimpin langsung Ketua IKWI
Pusat Indah Kirana dan Ketua PWI Pusat Atal S Depari, diikuti oleh seluruh
pengurus IKWI dan PWI se-Indonesia, Selasa 19 Juli 2022.
Peringatan HUT IKWI ke-61 di Lampung Barat yang
dipusatkan di Sekretariat PWI yang dihadiri oleh sejumlah pengurus tersebut,
diwarnai dengan pemotongan nasi tumpeng, sebagai wujud syukur IKWI sebagai
organisasi istri para wartawan, khususnya yang tergabung dalam organisasi PWI
sebagai organisasi wartawan tertua yang berdiri pada tahun 1946 atau satu tahun
pasca kemerdekaan Indonesia tersebut.
Sekretaris IKWI Lambar Martinawati, A.Md, Rad.,
mendampingi Ketua IKWI Rica Relista, S.Pd., mengungkapkan, peringatan HUT IKWI
tahun ini mengangkat tema merajut masa depan berkualitas.
"Kegiatan kami hari ini, selain mendengarkan pidato
dari Ketua IKWI dan PWI pusat, kami juga melakukan pemotongan nasi tumpeng
sebagai wujud syukur kami, dimana di usia yang ke 61 ini IKWI tetap menjadi
organisasi istri wartawan yang solid, yang merupakan organisasi sosial
kemasyarakatan yang mandiri," bebernya.
Sebagaimana diketahui, kata dia, IKWI dilahirkan atas
kehendak bersama untuk melestarikan kehidupan kekeluargaan Pers, dengan tujuan
mempererat silaturahim, meningkatkan pengetahuan serta wawasan yang luas demi
tercapainya keluarga bahagia sejahtera.
"Kami terus berupaya menjadikan IKWI ini sebagai
wadah dalam mempererat tali silaturrahmi antar keluarga wartawan, khususnya
yang tergabung di organisasi PWI. Kami juga terus berupaya menjalankan PDPRT
(Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga) dengan baik," ujarnya.
Untuk diketahui, selain mengikuti peringatan HUT IKWI
secara nasional, sebelumnya IKWI Lambar juga telah melakukan kegiatan mendukung
pemerintah dalam penurunan stunting dengan memberikan bingkisan kepada para
penderita stunting di kabupaten setempat. (Igun)
Comments